DNN, SIDOARJO - Maraknya fenomena ‘gangster’ dan modus-modus baru peredaran narkoba di masyarakat menjadi perhatian Karang Taruna ‘Karya Muda’ Desa Cemengbakalan, Kecamatan Sidoarjo.
Untuk mengantisipasi kedua penyakit sosial tersebut, organisasi kepemudaan itupun menggelar acara sosialisasi untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminalitas, khususnya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Balai Desa Cemeng bakalan, Minggu (13/08/2023) kemarin.
Ketua Karang Taruna ‘Karya Muda’, Mochamad Irmansyah menjelaskan kegiatannya tersebut bertujuan untuk memberi wawasan mengenai dampak yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba dan tindak kriminalitas lainnya.
Menurutnya, fenomena maraknya gangster yang terjadi saat ini disebabkan karena kurangnya pembinaan bagi pemuda dan minimnya wawasan mengenai hukum pidana apabila melakukan tindakan melanggar hukum tersebut.
“Kami tidak ingin mendengar berita ada pemuda Desa Cemengbakalan yang ditangkap petugas kepolisian karena penyalahgunaan narkoba dan melakukan tindakan kriminalitas lainnya di kemudian hari. Maka kami berinisiatif menggelar sosialisasi ini sebagai tindakan pencegahan agar mereka melek hukum dan tidak gegabah dalam bertindak,” tutur Irmansyah.
Sementara itu Ketua Pelaksana acara, Ilham berkeinginan para pemuda dapat menyalurkan bakat, minat, dan kreatifitasnya melalui wadah Karang Taruna agar tidak sampai salah pergaulan yang mengarah ke perbuatan negatif.
Apalagi, banyak program kerja yang telah disusun oleh Pengurus Karang Taruna Desa Cemengbakalan guna mengatasi problematika yang ada. Misalnya upaya mengurangi tingkat pengangguran melalui pelatihan teknisi, menciptakan usaha bersama berupa budidaya ikan atau unggas dan sebagainya.
“Jika para pemuda punya kesibukan yang positif dan sesuai dengan bakal serta minatnya, mereka tidak akan terjerumus ke hal-hal yang negatif,” katanya.
Kepala Desa Cemengbakalan, Samsul Huda dalam sambutannya saat membuka acara tersebut meminta pada generasi muda di desanya untuk tidak menyalahgunakan narkoba yang akan menimbulkan penyesalan di kemudian hari.
“Tindak pidana penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu hukum yang tidak dapat ditolerir oleh aparat kepolisian. Karena itu jangan sampai kalian kehilangan masa depan hanya karena sekedar ingin coba-coba menggunakan narkoba,” tandasnya.(Ibnu Fajar/pram)
.jpg)
