DNN, SIDOARJO – Setelah mendapatkan nomor kontestan, kedua pasangan calon (paslon) pimpinan daerah di Sidoarjo, Subandi-Mimik Idayana serta Achmad Amir Aslichin (Mas Iin)-Edi Widodo segera bersiap memasuki masa kampanye mulai besok.
“Kita akan langsung kampanye, baik dengan metode pertemuan akbar maupun dialogis. Tapi kami masih menunggu petunjuk dari KPU soal batasan-batasan pelaksanaan kampanye itu,” jelas Mas Iin yang ditemui usai menghadiri acara Deklarasi Pilkada Damai yang digelar KPU Sidoarjo di Hotel Aston, Selasa (24/09/2024) sore tadi.
Dalam setiap gelaran kampanye yang akan dilakukannya tersebut, Paslon yang diusung sembilan parpol peserta Pemilu itu akan menyampaikan visi maupun misinya untuk membangun Kabupaten dan masyarakat Sidoarjo yang lebih baik di masa depan.
“Yang akan kami tekankan pada masyarakat adalah Paslon SAE (tagline Mas Iin & Edi-red) adalah menggunakan APBD yang menjadi solusi bagi segala persoalan yang dihadapi Sidoarjo saat ini. Jadi APBD sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat dan bukan untuk kepentingan politis apalagi yang sekedar menghambur-hamburkan uang,” tandas mantan legislator di DPRD Sidoarjo dan Jatim itu.
Disisi lain, ia juga menyatakan tidak akan terpengaruh dengan aksi black campaign maupun kampanye negatif yang kerap disuarakan saat ini. “Biarkan saja. Dan kami tetap akan berkampanye dengan santun dan mengutamakan integritas, dedikasi dan loyalitas untuk membangun Sidoarjo. Mari kita berlomba-lomba untuk menunjukkan prestasi,” ucap Mas Iin tegas.
Disisi lain, Paslon Subandi-Mimik meminta pada para pendukungnya untuk berkampanye dengan baik dan santun tanpa menjelek-jelekkan rivalnya dalam kontestasi Pilkada ini. “Mari kita ciptakan suasana Pilkada yang damai dan riang gembira dengan tidak saling menjelekkan. Hindari black campaign,” katanya.
Dalam acara yang pelaksanaannya molor hingga lebih dari satu jam itu dibacakan tiga poin deklarasi Pilkada damai yang dilanjutkan dengan penandatangan plakat oleh kedua paslon beserta parpol-parpol yang mengusungnya.
Anehnya dari kubu Paslon BAIK (Subandi-Mimik) hanya ada tiga pimpinan parpol saja yang membubuhkan tanda tangan, yakni Gerindra, Golkar dan Demokrat. Sedangkan lima parpol lainnya yang berasal dari unsur Non Parlemen seperti Hanura, PKN, Partai Buruh, Perindo dan Garuda tidak tampil meski ikut hadir dalam acara tersebut.(pram)