Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600
,

Iklan

Dilantik Pagi Tadi, Kades Bogempinggir Rahasiakan Nama Pemalsu Akte Kelahirannya

Wednesday, August 3, 2022, August 03, 2022 WIB Last Updated 2022-08-03T07:10:12Z

 

Bupati Sidoarjo (kanan) menyerahkan SK Penetapan Sutikno sebagai Kades Bogempinggir Kecamatan Balongbendo.



DNN, SIDOARJO – Setelah sempat tertunda, akhirnya Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali melantik dan mengambil sumpah Sutikno sebagai Kepala Desa Bogempinggir, Kecamatan Balongbendo. Kegiatan itu dilakukan Opsroom, Kantor Pemkab Sidoarjo, Rabu (03/08/2022) sekitar jam 9 pagi tadi.


Ditemui seusai acara, Asisten I (bidang pemerintahan)  Setda Sidoarjo, M Ainur Rahman menjelaskan penundaan pelantikan ini terpaksa dilakukan semata-mata sebagai bentuk dari azas kehati-hatian pihaknya. Pasalnya dalam proses Pilkades lalu terjadi permasalahan di desa Bogem Pinggir.


Selain itu pihaknya juga harus memperhatikan psikologi masyarakat, khususnya warga desa setempat terkait persoalan ini. “Dan setelah mendengar pertimbangan dari berbagai pihak yang berkompeten, bapak bupati akhirnya mengambil keputusan ini,” tandas Ainur.


Terkait kasus hukum yang membayangi Pilkades ini, mantan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah tersebut menyatakan prosesnya tetap berjalan sebagaimana mestinya sampai ada keputusan yang bersifat mengikat.


Begitu juga jika nantinya ada pihak-pihak yang merasa telah terjadi ketidak adilan terkait pelantikan Kades Bogempinggir ini, Ainur mempersilahkan untuk menggunakan hak hukum mereka sesuai dengan mekanisme yang ada.


Sementara itu, Sutikno yang ditemui terpisah mengatakan sudah tidak ada permasalahan di desanya terkait pelaksanaan Pilkades lalu. Menurutnya lawan-lawannya telah legowo menerima hasil pesta demokrasi di tingkat desa yang dilaksanakan pada Juni lalu.


Sebagaimana diberitakan sebelumnya, hasil Pilkades Bogempinggir dianggap bermasalah. Pasalnya Sutikno diketahui mengajukan akte kelahiran asli tapi palsu (aspal) ke panitia sebagai bagian dari syarat pendaftarannya.


Persoalan ini diketahui dan diakui sendiri oleh Sutikno dalam rapat klarifikasi yang digelar panitia, tiga hari menjelang pelaksanaan Pilkades. Meski begitu panitia tidak mendiskualifikasi Sutikno sehingga ia bisa tetap bisa berkontestasi dalam pesta demokrasi tersebut, bahkan sukses meraih suara terbanyak.


Ketika ditanya terkait hal itu, Sutikno mengaku tidak tahu menahu soal pemalsuan dokumen kependudukan itu. Menurutnya ia menyerahkan proses pengurusan akte kelahirannya pada salah satu warga desa.


Meski begitu Sutikno menolak menyebut nama orang yang telah membuat akte kelahiran aspal tersebut. “Kalau itu... nggak usah lah,” elaknya.(hans/pram)

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiHrXgUblR7J64GKvwk21F1_y_jAnosYVe4N8WJS1ygEoiaQHoD6uC6hOFD7Lj7Nhylelg-_3ysD-haxn-VkxpCbGdWZuisXKGv8drTp8Tge5dE3Ar27KflCOTyCko8Gjr6zU6MGCjNEmRn8hoeQR8-XEVX3C3nRJbjghKk71eIgP6EJkJhm4jEp6V_=s1280

CV DELTA TOUR

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh5qCd9AeFn-lyqVbBcH8rTim07Ay_xbYd6AiaVSQnXSY57S_XnKzbeyqlcuFXemvK5Q0yU-umA4FaH8ThX1Gut8vyjVviRQMZvT9HCrdv9nnzHn8MimtwNQpLxE4onUfobXs_xamjsooT5dxxba72AfCEFlBwXUigoIlRAEIT4stnjHsqKI4Gsl0sa=s1280