Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhrD7yx-DdJE6SBDqIT7yYDbFn8AyQ1qCVF6DMmDJMwOGKECtRYGVfcKtttbMd0Ot8qhWSfdv-UHaStsH7PUTdAba0tAq0_Y1z3B7Su3LM7_IUY9t2IvXt5Jn4w6_VGCJTb3iW3KBzB6745tc_-1sTHRX9mW1mAUjYRkq4u8z9OIwDjeJDLBY-MoRRZ=s1600
,

Iklan

Wabup Subandi Minta Pemdes Alokasi Anggaran untuk Penanganan Bencana Alam

dnnmedia.net
Monday, March 21, 2022, March 21, 2022 WIB Last Updated 2022-03-23T11:59:19Z

 

Wakil Bupati Subandi meninjau langsung korban puting beliung di Desa Prasung



DNN, SIDOARJO – Senin, (21/03/2022) pagi tadi, Wakil Bupati Sidoarjo, H. Subandi yang didampingi Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Asrofi MM serta Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Sidoarjo, Yudhi Kartikawan dan Plt Ketua Baznas Sidoarjo, Drs. H. Ilhamuddin meninjau korban puting beliung di Desa Prasung Kecamatan Buduran.


Dalam kunjungannya tersebut, untuk memastikan penanganan bencana telah dilakukan Pemkab Sidoarjo. "Hari ini Pemkab hadir bersama stakeholder yang ada untuk memastikan apakah bantuan dari pemerintah ini sudah turun," ucap Wabup Subandi sebagaimana dikutip dari siaran pers Dinas Komunikasi dan Informatika (Infokom) Sidoarjo.


Ia juga minta pada Kades Prasung M. Syafi'i untuk mendata kerusakan akibat bencana yang terjadi Sabtu (19/03/2022) lalu. Berdasarkan data yang ada, angin puting beliung yang terjadi sekitar jam 2 siang itu telah memporak porandakan 104 rumah warga. Dari jumlah itu  40 rumah diantaranya diidentifikasi mengalami kerusakan paling parah.


Lebih lanjut Wabup mengatakan, pihaknya akan menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk memenuhi menangani masalah kebencanaan yang terjadi di Sidoarjo. Bahkan menurutnya, semua pemerintahan desa juga bisa mengalokasikan anggaran untuk penanggulangan bencana. Dengan begitu langkah-langkah penanganan bencana bisa dipercapat.


Lebih lanjut Subandi meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kewilayahan juga ikut bahu membahu menangani masalah ini. "Jangan dinas terkait saja yang menyiapkan (peralatan), camat atau desa juga bisa beli gergaji mesin misalnya untuk menangani jika di wilayahnya ada pohon tumbang," ujarnya.


Dan akhirnya Subandi meminta pemerintah desa tetap berkoordinasi dengan pihak terkait bila terjadi musibah atau bencana alam di wilayahnya.(Hans/pram)

Iklan

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiHrXgUblR7J64GKvwk21F1_y_jAnosYVe4N8WJS1ygEoiaQHoD6uC6hOFD7Lj7Nhylelg-_3ysD-haxn-VkxpCbGdWZuisXKGv8drTp8Tge5dE3Ar27KflCOTyCko8Gjr6zU6MGCjNEmRn8hoeQR8-XEVX3C3nRJbjghKk71eIgP6EJkJhm4jEp6V_=s1280

CV DELTA TOUR

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh5qCd9AeFn-lyqVbBcH8rTim07Ay_xbYd6AiaVSQnXSY57S_XnKzbeyqlcuFXemvK5Q0yU-umA4FaH8ThX1Gut8vyjVviRQMZvT9HCrdv9nnzHn8MimtwNQpLxE4onUfobXs_xamjsooT5dxxba72AfCEFlBwXUigoIlRAEIT4stnjHsqKI4Gsl0sa=s1280